Dalam rangka mendukung program Rumah Gizi PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Poltekkes Kemenkes Makassar bekerja sama dengan DPD PERSAGI Sulawesi Selatan turut berkontribusi dalam mensukseskan program tersebut. Rumah Gizi PKK di Desa Lokus diharapkan dapat menjadi wadah pusat pendidikan dan intervensi gizi bagi sasaran ibu hamil dengan kekurangan energi kronis (KEK), bayi, dan balita yang mengalami wasting, stunting, dan weight faltering.
Kontribusi Poltekkes Kemenkes Makassar dan DPD PERSAGI Sulawesi Selatan
- Penyusunan Siklus Menu: Poltekkes Kemenkes Makassar bertanggung jawab dalam menyusun siklus menu yang sesuai dengan kebutuhan gizi ibu hamil dengan KEK dan balita. Siklus menu ini dirancang untuk memberikan asupan gizi yang cukup dan seimbang bagi sasaran yang dituju.
- Pengiriman Konselor PMBA: Poltekkes Kemenkes Makassar juga mengirimkan konselor Program Makanan Tambahan (PMBA) untuk memberikan penyuluhan dan edukasi kepada ibu hamil dan balita tentang pentingnya gizi yang seimbang dan pola makan yang sehat.
- Partisipasi Mahasiswa: Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Makassar turut serta dalam kegiatan ini dengan melakukan pengukuran antropometri dan penilaian status gizi terhadap ibu hamil dan balita di Desa Lokus. Mereka membantu dalam pemantauan pertumbuhan dan perkembangan gizi sasaran yang dituju.
- Keterlibatan Alumni: Alumni Poltekkes Kemenkes Makassar juga terlibat dalam kegiatan ini dengan memantau porsi makanan yang disajikan kepada ibu hamil KEK dan balita yang mengalami stunting serta wasting. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa asupan gizi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan standar yang telah ditetapkan.
Kontribusi Poltekkes Kemenkes Makassar dan DPD PERSAGI Sulawesi Selatan dalam program Rumah Gizi PKK Provinsi Sulawesi Selatan menunjukkan komitmen mereka dalam meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup masyarakat, khususnya ibu hamil dan balita. Melalui upaya kolaboratif ini, diharapkan dapat terwujudnya masyarakat yang lebih sehat dan berkualitas di wilayah tersebut.
Kegiatan ini menggambarkan pentingnya kerja sama antara lembaga pendidikan, organisasi profesi, dan pemerintah dalam upaya meningkatkan gizi dan kesehatan masyarakat. Dengan adanya kontribusi dari berbagai pihak, diharapkan program Rumah Gizi PKK dapat memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan.