Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Makassar, telah melakukan kerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan untuk Pencegahan Stunting sejak tahun 2020. Tahun 2020 direkrut sebanyak 70 orang alumni yang telah menyelesaikan tugas di 30 Desa Kabupaten Enrekang dan 40 orang di Kabupaten Bone. Pada tahun 2021 jumlahnya bertambah menjadi 80 orang masih di Bone dan Enrekang. Pada tahun 2022 Kembali mengirim alumni gizi sebanyak 200 orang ke 24 Kabupaten Kota dengan menempati 240 Desa. Ini adalah kerjasama yang luar biasa yang telah dilakukan oleh jurusan Gizi semua khususnya prodi D3 Gizi, Prodi Sarjana Terapan Gizi & Dietetika dan profesi dietisien. Pada tahun 2022 Kabupaten Enrekang turun dari 31,9 menjadi 26,4% dan Kabupaten Bone dari 34,1% menjadi 27,8%. Sulawesi Selatan secara unum hanya turun dari 27,5% menjadi 27,2%. 

Pada tahun 2023, kembali dilakukan seleksi Tenaga Gizi Desa, untuk kebutuhan 120 Desa dengan penempatan 120 orang. Hasil seleksi diketahui bahwa mayoritas yang mengisi TGD di Sulsel tahun 2023 adalah dari alumni Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Makassar. Berikut dilampirkan Pengumuman Hasil Seleksi Tenaga Gizi Desa 2023 kerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

Komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Telah memberi kepercayaan kepada Jurusan Gizi Poltekkes Makassar, untuk menjadi tim Ahli Percepatan Pencegahan Stunting di Sulawesi Selatan, 2020, 2021, 2022 dan 2023. Program ini disebut dengan Aksi Stop Stunting (ASS) Sulawesi Selatan.  Pada Tahun 2023 tercatat tim ASS dari Jurusan Gizi, Manjilala, SGz, M.Gizi, Dr. Nadimin, SKM, M.Kes; Dr. Sirajuddin, SP, M.Kes, Suriani Rauf, S.Sit, M.Si.